Puasa menurut bahasa berarti imsak (ngeker, Jawa/ mencegah), dan menurut istilah berarti mencegah seluruh yang membatalkan puasa mulai dari sebelum terbitnya fajar sampai saat maghrib (tenggelamnya matahari) dengan syarat-syarat tertentu.
Syarat wajibnya puasa ada lima: (1) Beragama Islam, (2) mukallaf (sudah terkena tuntutan syara’), (3) mampu, (4) sehat dan, (5) mukim (tidak sedang berpergian).
Rukun puasa ada tiga: (1) niat. Wajib bagi orang yang menjalankan puasa wajib untuk niat di malam hari sebelum pergantian malam (bermalam). Tidak dihitung puasa wajib bagi orang yang tidak niat sebelum pergantian malam, (2) meninggalkan segala hal yang bisa membatalkan puasa dan, (3) orang yang puasa.
Syarat sah-nya puasa ada empat: (1) Islam, (2) berakal, (3) suci dari haid dan nifas, (4) mengetahui waktu yang diperbolehkan untuk berpuasa.
Sunnah puasa ada banyak, salah satunya menyegerakan untuk berbuka, mengakhirkan sahur, berbuka dengan kurma, memperbanyak membaca al Qur’an, dan memperbanyak sodaqoh di bulan Ramadhan.
Kemakruhan puasa, juga ada banyak. Salah satunya berkumur dan memasukkan air ke dalam hidup dengan sangat, merasakan/mencicipi makanan, cantuk/hijamah dan, memamah sesuatu.
Sedangkan yang membatakan puasa ada 11 (sebelas): (1) masuknya barang apapun ke dalam perut melalui lubang tubuh yang terbuka, (2) sengaja muntah, (3) bersetubuh, (4) keluarnya mani (sperma) karena sentuhan dengan syahwat secara sengaja, sadar, dan mengetahui keharamannya, (5) gila meskipun hanya sesaat, (6) mabuk walaupun sesaat, (7) pingsan juga walaupun sesaat, (8) murtad, (9) haid, (10) nifas dan, (11) melahirkan
ADA PUN NIAT PUASA PADA BULAN RAMADHAN
doa niat puasa Ramadhan bagi Anda yang membutuhkan atau bahkan mungkin bagi Anda yang belum mengetahuinya.
Sedianya puasa adalah merupakan ajang bagi kaum muslimin untuk semakin
meningkatkan ibadah serta lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT,
mengapa demikian?. Berikut adalah beberapa alasannya:
Pertama, bulan Ramadhan adalah bulan yang spesial karena pada
bulan ini Al-Qur'an diturunkan pertama kalinya. Dan yang lebih
istimewanya lagi, selain kitab suci umat Islam ini, kitab-kitab suci
lainnya juga diturunkan pada bulan yang sama.
Kedua, puasa di bulan Ramadhan adalah wajib hukumnya bagi semua
umat muslim di dunia selama satu bulan penuh. Keistimewaan Ramadhan juga
diperkuat oleh Al-Qur'an yang hanya menyebutkan Ramadhan sebagai
satu-satunya bulan yang disebut dalam Al-Qur'an. (QS al-Baqarah [2]:
185).
Ketiga, bulan Ramadhan adalah bulan di mana malaikat Jibril
menemui Nabi SAW dan mengajaknya bertadarus bersama dari awal hingga
akhir.
Keempat, Ramadhan adalah bulan suci dimana semua pintu berkah dan
segala rahmat serta kebaikan dibuka selebar-lebarnya kepada kaum
muslimin yang bertakwa.
Kelima, Allah menjanjikan syurga kepada hambanya yang berpuasa di
bulan Ramadhan hanya semata-mata karena iman dan mengharapkan keridhoan
dari-Nya.
Keenam, bulan Ramadhan sedianya menjadi bulan dimana umat Islam
dianjurkan untuk membelanjakan hartanya di jalan kebaikan serta
memperbanyak bersedekah kepada fakir miskin dan orang-orang yang tidak
mampu.
Ketujuh, shaum atau berpuasa pada hakikatnya adalah guna melatih
diri untuk menjadi manusia yang lebih bertakwa dan jauh lebih baik lagi.
Hal ini dikarenakan kita dituntut untuk senantiasa bersikap sabar,
berperilaku bijak dan mampu menahan segala emosi disamping juga menahan
lapar dan dahaga di bulan suci ini.
Kedelapan, hanya di bulan Ramadhan-lah setiap kebaikan dan ibadah akan dilipat gandakan pahalanya.
Kesembilan, bulan Ramadhan ditutup dengan hadirnya Idul Fitri.
Inilah Hari Kemenangan bagi seluruh umat Islam karena pada hari inilah
datangnya kegembiraan serta kebahagiaan setelah satu bulan penuh
menjalankan ibadah puasa.
Beberapa niat berpuasa ini bisa dilakukan dimana saja dan dapat dipilih
yang mana saja selama memenuhi syarat-syarat sah niat berpuasa. Jika
untuk niat puasa sebulan penuh adalah dilakukan pada awal bulan puasa
yang langsung dirangkap (niatnya) untuk berpuasa selama sebulan.........